Pertanyaan : Assalamu’alaikum. Saya mau bertanya tentang pernikahan beda agama, apakah pernikahan itu tetap haram walaupun salah satunya sudah menjadi mualaf? Kalau haram kenapa tetap diperbolehkan pernikahannya? Terima kasih, wassalamu’alaikum.
( Aulia Riwangi, Bekasi )
Jawaban :
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:
ﻭﻻ ﺗﻨﻜﺤﻮﺍ ﺍﻟﻤﺸﺮﻛﺎﺕ ﺣﺘﻰ ﻳﺆﻣﻦ ﻭﻷﻣﺔ ﻣﺆﻣﻨﺔ ﺧﻴﺮ ﻣﻦ ﻣﺸﺮﻛﺔ ﻭﻟﻮ ﺃﻋﺠﺒﺘﻜﻢ ﻭﻻ ﺗﻨﻜﺤﻮﺍ ﺍﻟﻤﺸﺮﻛﻴﻦ ﺣﺘﻰ ﻳﺆﻣﻨﻮﺍ ﻭﻟﻌﺒﺪ ﻣﺆﻣﻦ ﺧﻴﺮ ﻣﻦ ﻣﺸﺮﻙ ﻭﻟﻮ ﺃﻋﺠﺒﻜﻢ ﺃﻭﻟﺌﻚ ﻳﺪﻋﻮﻥ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﻨﺎﺭ ﻭﺍﻟﻠﻪ ﻳﺪﻋﻮ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﺠﻨﺔ ﻭﺍﻟﻤﻐﻔﺮﺓ ﺑﺈﺫﻧﻪ ﻭﻳﺒﻴﻦ ﺁﻳﺎﺗﻪ ﻟﻠﻨﺎﺱ ﻟﻌﻠﻬﻢ ﻳﺘﺬﻛﺮﻭﻥ
Dan janganlah kamu menikahi wanita-wanita musyrik, sebelum mereka beriman. Sesungguhnya wanita budak yang mukmin lebih baik dari wanita musyrik, walaupun Dia menarik hatimu. dan janganlah kamu menikahkan orang-orang musyrik (dengan wanita-wanita mukmin) sebelum mereka beriman. Sesungguhnya budak yang mukmin lebih baik dari orang musyrik, walaupun Dia menarik hatimu. mereka mengajak ke neraka, sedang Allah mengajak ke surga dan ampunan dengan izin-Nya. dan Allah menerangkan ayat-ayat-Nya (perintah-perintah-Nya) kepada manusia supaya mereka mengambil pelajaran.
Berdasarkan ayat tersebut, semua Ulama’ sepakat dan menyatakan bahwa pernikahan lintas agama adalah tidak sah. Imam Al-Baidlowi didalam Tafsir Al Baidlowinya menambahkan bahwa Haram bagi kaum Muslimin secara Mutlak untuk menikah dengan orang non Muslim, baik laki- laki maupun perempuan, baik Alhi kitab maupun bukan Ahli kitab.
Alhasil : pernikahan yang dilakukan antara Muslim dan Non Muslim hukumnya tidak Sah, dan apabila pasangan yang Non Muslim masuk Islam/ Muallaf sebelum melakukan akad Nikah maka hukum pernikahannya adalah Sah.
Tambahan : Pernikahan lintas Agama menurut MUI : Majelis Ulama Indonesia telah memfatwakan tentang hukum pernikahan lintas agama, yaitu Fatwa MUI No. 05/Kep/Munas II/1980, yang merupakan keputusan munas II MUI tanggal 26 Mei – 01 Juni 1980 di Jakarta berkenaan dengan pernikahan lintas agama yang menyatakan:
1. Perkawinan wanita muslim dengan laki- laki non muslim haram hukumnya.
2. Laki- laki muslim haram mengawini perempuan non muslim.
3. Tentang perkawinan laki- laki Islam dengan wanita ahli kitab, yang terdapat adanya perbedaan pendapat, setelah mempertimbangkan dan melakukan penelitian ternyata lebih besar Mafsadatnya / Madlaratnya daripada manfaatnya, maka MUI memfatwakan pernikahan lintas agama haram hukumnya.
ﻧﻈﻢ ﺍﻟﺪﺭﺭ ﻓﻰ ﺗﻨﺎﺳﺐ ﺍﻵﻳﺎﺕ ﻭﺍﻟﺴﻮﺭ ج ٥ ص ٢٣٣
ﻭﻻﺗﻨﻜﺤﻮﺍ ﺍﻟﻤﺸﺮﻛﺎﺕ ﺣﺘﻰ ﻳﺆﻣﻦ ﺍﻟﺒﻘﺮﺓ : ﻭﻻ ﺧﻼﻑ ﻓﻲ ﺫﻟﻚ ، ﻭﺇﻥ ﻛﺎﻧﺖ ﻣﺴﻠﻤﺔ ﻓﻬﻲ ﺑﺎﻹﺳﻼﻡ ﻣﺤﺮﻣﺔ ﻋﻠﻰ ﺟﻤﻴﻊ ﺍﻟﻤﺸﺮﻛﻴﻦ ﺑﻜﻞ ﻧﻜﺎﺡ ﺑﻘﻮﻟﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﻓﺈﻥ ﻋﻠﻤﺘﻤﻮﻫﻦ ﻣﺆﻣﻨﺎﺕ ﻓﻼ ﺗﺮﺟﻌﻮﻫﻦ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﻜﻔﺎﺭ ﻻ ﻫﻦ ﺣﻞ ﻟﻬﻢ ﻭﻻ ﻫﻢ ﻳﺤﻠﻮﻥ ﻟﻬﻦ ﺍﻟﻤﻤﺘﺤﻨﺔ : 10 ﻭﻻ ﺧﻼﻑ ﻓﻲ ﺫﻟﻚ ﺃﻳﻀﺎً ، ﻭﺑﺄﻧﻪ ﻻ ﺍﺧﺘﻼﻑ ﺑﻴﻦ ﺃﺣﺪ ﻣﻦ ﺃﻫﻞ ﺍﻟﻌﻠﻢ ﺃﻳﻀﺎً ﻓﻲ ﺗﺤﺮﻳﻢ ﺍﻟﻮﺛﻨﻴﺎﺕ ﻋﻔﺎﺋﻒ ﻛﻦ ﺃﻭ ﺯﻭﺍﻧﻲ ﻋﻠﻰ ﻣﻦ ﺁﻣﻦ ﺯﺍﻧﻴﺎً ﻛﺎﻥ ﺃﻭ ﻋﻔﻴﻔﺎً ، ﻭﺑﺄﻥ ﺍﻟﻨﺒﻲ ( ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ) ﺟﻠﺪ ﺑﻜﺮﺍً ﻓﻲ ﺍﻟﺰﻧﻰ ﻭﺟﻠﺪ ﺍﻣﺮﺃﺓ ﻭﻟﻢ ﻧﻌﻠﻤﻪ ﻗﺎﻝ ﻟﻠﺰﺍﻧﻲ : ﻫﻞ ﻟﻚ ﺯﻭﺟﺔ ﻓﺘﺤﺮﻡ ﻋﻠﻴﻚ ﺇﺫﺍ ﺯﻧﻴﺖ ، ﻭﻻ ﻳﺘﺰﻭﺝ ﻫﺬﺍ ﺍﻟﺰﺍﻧﻲ ﺯﻻ ﺍﻟﺰﺍﻧﻴﺔ ﺇﻻ ﺯﺍﻧﻴﺔ ﺃﻭ ﺯﺍﻧﻴﺎً ، ﺑﻞ ﻗﺪ ﻳﺮﻭﻯ ﺃﻥ ﺭﺟﻼً ﺷﻜﺎ ﻣﻦ ﺍﻣﺮﺃﺗﻪ ﻓﺠﻮﺭﺍً ﻓﻘﺎﻝ : ﻃﻠﻘﻬﺎ ، ﻗﺎﻝ : ﺇﻧﻲ ﺃﺣﺒﻬﺎ ، ﺩ ﻗﺎﻝ : ﺍﺳﺘﻤﺘﻊ ﺑﻬﺎ – ﻳﺸﻴﺮ ﺇﻟﻰ ﻣﺎ ﺭﻭﺍﻩ ﺃﺑﻮ ﺩﺍﻭﺩ ﻭﺍﻟﻨﺴﺎﺋﻲ ﻭﻏﻴﺮﻫﻤﺎ ﻋﻦ ﺍﺑﻦ ﻋﺒﺎﺱ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻬﻤﺎ ﺃﻥ ﺭﺟﻼً ﺟﺎﺀ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﻨﺒﻲ ( ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ) ﻓﻘﺎﻝ : ( ﺇﻥ ﺍﻣﺮﺃﺗﻲ ﻻ ﺗﻤﻨﻊ ﻳﺪ ﻻﻣﺲ ، ﻗﺎﻝ : ( ﻃﻠﻘﻬﺎ ( ، ﻗﺎﻝ : ﺇﻧﻲ ﻻ ﺃﺻﺒﺮ ﻋﻨﻬﺎ ، ﻗﺎﻝ : ( ﻓﺄﻣﺴﻜﻬﺎ ( ﻭﺭﻭﺍﻩ ﺍﻟﺒﻴﻬﻘﻲ ﻭﺍﻟﻄﺒﺮﺍﻧﻲ ﻣﻦ ﺣﺪﻳﺚ ﺟﺎﺑﺮ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ، ﻭﻗﺎﻝ ﺷﻴﺨﻨﺎ ﺍﺑﻦ ﺣﺠﺮ : ﺇﻧﻪ ﺣﺪﻳﺚ ﺣﺴﻦ ﺻﺤﻴﺢ – ﺍﻧﺘﻬﻰ .
ﺗﻔﺴﻴﺮ ﺍﻟﺒﻴﻀﺎﻭﻱ ج ١ ص ٥٠٦
ﻭﻻ ﺗﻨﻜﺤﻮﺍ ﺍﻟﻤﺸﺮﻛﺎﺕ ﺣﺘﻰ ﻳﺆﻣﻦ : ﺃﻱ ﻭﻻ ﺗﺰﻭﺟﻮﻫﻦ ﻭﻗﺮﺉ ﺑﺎﻟﻀﻢ ﺃﻱ ﻭﻻ ﺗﺰﻭﺟﻮﻫﻦ ﻣﻦ ﺍﻟﻤﺴﻠﻤﻴﻦ ﻭﺍﻟﻤﺸﺮﻛﺎﺕ ﺗﻌﻢ ﺍﻟﻜﺘﺎﺑﻴﺎﺕ ﻷﻥ ﺃﻫﻞ ﺍﻟﻜﺘﺎﺏ ﻣﺸﺮﻛﻮﻥ ﻟﻘﻮﻟﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ : } ﻭﻗﺎﻟﺖ ﺍﻟﻴﻬﻮﺩ ﻋﺰﻳﺮ ﺍﺑﻦ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﻗﺎﻟﺖ ﺍﻟﻨﺼﺎﺭﻯ ﺍﻟﻤﺴﻴﺢ ﺍﺑﻦ ﺍﻟﻠﻪ { ﺇﻟﻰ ﻗﻮﻟﻪ : ﺳﺒﺤﺎﻧﻪ ﻋﻤﺎ ﻳﺸﺮﻛﻮﻥ : ﻭﻟﻜﻨﻬﺎ ﺧﺼﺖ ﻋﻨﻬﺎ ﺑﻘﻮﻟﻪ : ﻭﺍﻟﻤﺤﺼﻨﺎﺕ ﻣﻦ ﺍﻟﺬﻳﻦ ﺃﻭﺗﻮﺍ ﺍﻟﻜﺘﺎﺏ { ﺭﻭﻱ ﺃﻧﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﺍﻟﺼﻼﺓ ﻭ ﺍﻟﺴﻼﻡ ﺑﻌﺚ ﻣﺮﺛﺪﺍ ﺍﻟﻐﻨﻮﻱ ﺇﻟﻰ ﻣﻜﺔ ﻟﻴﺨﺮﺝ ﻣﻨﻬﺎ ﺃﻧﺎﺳﺎ ﻣﻦ ﺍﻟﻤﺴﻠﻤﻴﻦ ﻓﺄﺗﺘﻪ ﻋﻨﺎﻕ ﻭﻛﺎﻥ ﻳﻬﻮﺍﻫﺎ ﻓﻲ ﺍﻟﺠﺎﻫﻠﻴﺔ ﻓﻘﺎﻟﺖ : ﺃﻻ ﺗﺨﻠﻮ ﻓﻘﺎﻝ : ﺇﻥ ﺍﻹﺳﻼﻡ ﺣﺎﻝ ﺑﻴﻨﻨﺎ ﻓﻘﺎﻟﺖ : ﻫﻞ ﻟﻚ ﺃﻥ ﺗﺘﺰﻭﺝ ﺑﻲ ﻓﻘﺎﻝ ﻧﻌﻢ ﻭﻟﻜﻦ ﺍﺳﺘﺄﻣﺮ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ ﻓﺎﺳﺘﺄﻣﺮﻩ ﻓﻨﺰﻟﺖ } ﻭﻷﻣﺔ ﻣﺆﻣﻨﺔ ﺧﻴﺮ ﻣﻦ ﻣﺸﺮﻛﺔ { ﺃﻱ ﻭﻻﻣﺮﺃﺓ ﻣﺆﻣﻨﺔ ﺣﺮﺓ ﻛﺎﻧﺖ ﺃﻭ ﻣﻤﻠﻮﻛﺔ ﻓﺈﻥ ﺍﻟﻨﺎﺱ ﻛﻠﻬﻢ ﻋﺒﻴﺪ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺇﻣﺎﺅﻩ } ﻭﻟﻮ ﺃﻋﺠﺒﺘﻜﻢ { ﺑﺤﺴﻨﻬﺎ ﻭﺷﻤﺎﺋﻠﻬﺎ ﻭﺍﻟﻮﺍﻭ ﻟﻠﺤﺎﻝ ﻭﻟﻮ ﺑﻤﻌﻨﻰ ﺇﻥ ﻭﻫﻮ ﻛﺜﻴﺮ } ﻭﻻ ﺗﻨﻜﺤﻮﺍ ﺍﻟﻤﺸﺮﻛﻴﻦ ﺣﺘﻰ ﻳﺆﻣﻨﻮﺍ { ﻭﻻ ﺗﺰﻭﺟﻮﺍ ﻣﻨﻬﻢ ﺍﻟﻤﺆﻣﻨﺎﺕ ﺣﺘﻰ ﻳﺆﻣﻨﻮﺍ ﻭﻫﻮ ﻋﻠﻰ ﻋﻤﻮﻣﻪ } ﻭﻟﻌﺒﺪ ﻣﺆﻣﻦ ﺧﻴﺮ ﻣﻦ ﻣﺸﺮﻙ ﻭﻟﻮ ﺃﻋﺠﺒﻜﻢ { ﺗﻌﻠﻴﻞ ﻟﻠﻨﻬﻲ ﻋﻦ ﻣﻮﺍﺻﻠﺘﻬﻢ ﻭﺗﺮﻏﻴﺐ ﻓﻲ ﻣﻮﺍﺻﻠﺔ ﺍﻟﻤﺆﻣﻨﻴﻦ } ﺃﻭﻟﺌﻚ { ﺇﺷﺎﺭﺓ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﻤﺬﻛﻮﺭﻳﻦ ﻣﻦ ﺍﻟﻤﺸﺮﻛﻴﻦ ﻭﺍﻟﻤﺸﺮﻛﺎﺕ } ﻳﺪﻋﻮﻥ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﻨﺎﺭ { ﺃﻱ ﺍﻟﻜﻔﺮ ﺍﻟﻤﺆﺩﻱ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﻨﺎﺭ ﻓﻼ ﻳﻠﻴﻖ ﻣﻮﺍﻻﺗﻬﻢ ﻭﻣﺼﺎﻫﺮﺗﻬﻢ } ﻭﺍﻟﻠﻪ { ﺃﻱ ﻭﺃﻭﻟﻴﺎﺅﻩ ﻳﻌﻨﻲ ﺍﻟﻤﺆﻣﻨﻴﻦ ﺣﺬﻑ ﺍﻟﻤﻀﺎﻑ ﻭﺃﻗﺎﻡ ﺍﻟﻤﻀﺎﻑ ﺇﻟﻴﻪ ﻣﻘﺎﻣﻪ ﺗﻔﺨﻴﻤﺎ ﻟﺸﺄﻧﻬﻢ } ﻳﺪﻋﻮ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﺠﻨﺔ ﻭﺍﻟﻤﻐﻔﺮﺓ { ﺃﻱ ﺇﻟﻰ ﺍﻻﻋﺘﻘﺎﺩ ﻭﺍﻟﻌﻤﻞ ﺍﻟﻤﻮﺻﻠﻴﻦ ﺇﻟﻴﻬﻤﺎ ﻓﻬﻢ ﺍﻷﺣﻘﺎﺀ ﺑﺎﻟﻤﻮﺍﺻﻠﺔ } ﺑﺈﺫﻧﻪ { ﺃﻱ ﺑﺘﻮﻓﻴﻖ ﺍﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﻭﺗﻴﺴﻴﺮﻩ ﺃﻭ ﺑﻘﻀﺎﺋﻪ ﻭﺇﺭﺍﺩﺗﻪ } ﻭﻳﺒﻴﻦ ﺁﻳﺎﺗﻪ ﻟﻠﻨﺎﺱ ﻟﻌﻠﻬﻢ ﻳﺘﺬﻛﺮﻭﻥ .
1. Al-Qur’an: 2 : 221
2. Nadhmu Al-Durori. Juz: 5. Hal: 233
3. Tafsir Al-Baidlowi. Hal: 506
Ingin bertanya permasalahan Agama? Kirimkan pertanyaan Anda kepada Tim Asatidz Tafaqquh Nyantri Yuk, klik http://tanya.nyantriyuk.id
One Comment
Nama Anda
coba komentar