Pertanyaan : Mau tanya ustadz, Bagaimana hukum muadzin yang adzan belum masuk waktu shalat ? Ini pada hari jum’at, dan bahkan khatib khutbahnya juga belum masuk waktu dzuhur, walaupun pas shalat sudah masuk waktu, apakah jum’atanya sah?
Jawaban :
Adzan pertama dalam Shalat Jum’at tidak harus dilakukan setelah masuk waktu Dzuhur, boleh dilakukan sebelem masuknya waktu Dzuhur. Akan tetapi kalau Adzan ke dua di Syaratkan harus masuk waktu Dzuhur.
Sedangkan Khutbah Jum’at, di antara Syaratnya adalah harus dilakukan setelah Zawal/ masuk waktu Dzuhur, maka apabila dilakukan sebelum masuk waktu Dzuhur maka hukimnya tidak Sah.
Apabila melakukan Khutbah tanpa mengetahui apakah masuk waktu, dan ternyata kenyataannya telah masuk waktu, maka hukumnya :
• Menurut Imam Ali As Syibramallisi adalah Sah.
• Menurut Imam Ibnu Qosim Al Abbadi adalah tidak Sah.
Intinya, Di dalam Shalat Jum’at di-Syaratkan ada Khutbah sebelumnya. Apabila Khutbah yang dilakukan tidak Sah maka otomatis Shalat Jum’at yang dilakukan juga tidak Sah.
[Zean Areev]
المقدمة الحضرمية
وشرط صحة الأذان الوقت إلا الصبح فيجوز بعد نصف الليل، وإلا الأول من يوم الجمعة
بشرى الكريم ص ١٨٥
(وإلا) الأذان (الأول يوم الجمعة) .. فيجوز قبل الزوال على ما نسب لـ”الرونق” قياساً على الصبح
بشرى الكريم ص ٣٩٣
و) كونهما (بعد الزوال)؛ للاتباع، ولو هجم وخطب فبان أنهما في الوقت .. صح عند (ع ش)، وقال (سم): لا تصح.
Ingin bertanya permasalahan Agama? Kirimkan pertanyaan Anda kepada Tim Asatidz Tafaqquh Nyantri Yuk, klik http://tanya.nyantriyuk.id