Pertanyaan:
Ketika kakek saya meninggal dunia di rumah sakit, dan yang mengurusi Administrasi, Ambulance untuk membawa Jenazah kakek saya adalah saya. Karena saat itu hari Jum’at maka saya tidak sempat mengikuti Shalat Jum’at. Bagaimana hukumnya, apakah saya berdosa?
Jawaban :
Tidak berdosa, dan dalam masalah di atas Hukumnya Boleh-boleh saja tidak mengikuti Shalat Jum’at di Masjid dan menggantinya dengan Shalat Dzuhur, demikian itu karena sibuk mengurusi Jenazah termasuk bagian dari Udzur yang memperbolehkan tidak mengikuti Shalat Jum’at.
Imam Ad Damiri menyebutkan :
والاشتغال بتجهيز الميت عذر صرح به ابن عبد السلام
Sibuk mengurusi Jenazah termasuk salah satu Udzur boleh nya tidak mengikuti Shalat Jum’at, sebagaimana di jelaskan oleh Imam Izzuddin bin Abdis Salam [ An Najmul Wahhaj Juz 2 hlm. 446]
Referensi:
أسنى المطالب في شرح روض الطالب ج ١ ص ٢٦٢
وَالِاشْتِغَالُ بِتَجْهِيزِ الْمَيِّتِ عُذْرٌ كَمَا اقْتَضَاهُ كَلَامُهُمْ وَدَلَّ عَلَيْهِ الْمَعْنَى وَصَرَّحَ بِهِ الشَّيْخُ عِزُّ الدِّينِ
حاشية البجيرمي على الخطيب = تحفة الحبيب على شرح الخطيب ج ٢ ص ١٨٣
قَوْلُهُ: (وَمِنْ الْأَعْذَارِ الِاشْتِغَالُ بِتَجْهِيزِ الْمَيِّتِ) صَرِيحُهُ أَنَّ هَذَا لَيْسَ مِنْ أَعْذَارِ الْجَمَاعَةِ فَرَاجِعْهُ ق ل. مَعَ أَنَّهُ مِنْهَا بِالْأَوْلَى لِكَوْنِهَا فَرْضُ كِفَايَةٍ وَالْجُمُعَةُ فَرْضَ عَيْنٍ،
مغني المحتاج إلى معرفة معاني ألفاظ المنهاج ج ١ ص ٥٣٧
وَمِنْ الْأَعْذَارِ: الِاشْتِعَالُ بِتَجْهِيزِ الْمَيِّتِ كَمَا اقْتَضَاهُ كَلَامُهُمْ، وَإِسْهَالٌ لَا يَضْبِطُ الشَّخْصُ نَفْسَهُ مَعَهُ، وَيُخْشَى مِنْهُ تَلْوِيثُ الْمَسْجِدِ كَمَا فِي التَّتِمَّةِ، وَذَكَرَ الرَّافِعِيُّ فِي الْجَمَاعَةِ.
Oleh Ustadz Zean Areev ( Staf Pengajar Pondok Pesantren Riyadhul Jannah Surakarta)
Ingin bertanya permasalahan Agama? Kirimkan pertanyaan Anda kepada Tim Asatidz Tafaqquh Nyantri Yuk, klik http://tanya.nyantriyuk.id