إلْـيَـاسُ يُوْنُسْ زَكَرِيـَّا يَحْيَى ۞ عِـيْسَـى وَطَـهَ خَاتِمٌ دَعْ غَـيَّا
Nabi Ilyas, Nabi Yunus, Nabi Zakaria, Nabi Yahya,Nabi Isa dan Nabi Thaha (Muhammad) sebagai penutup, maka tinggalkanlah jalan yang menyimpang dari kebenaran
عَلَـيْـهِـمُ الصَّـلاةُ والسَّـلامُ ۞ وآلِهِـمْ مـَـا دَامَـتِ اْلأَيـَّـامُ
Semoga sholawat dan salam terkumpulkan pada mereka dan keluarga mereka sepanjang masa.
Penjelasan / Syarah :
20. Nabi Ilyas alaihissalam : Beliau adalah nabi yang bersambung nasab nya sampai Nabi Harun bin Imran, saudara Nabi Musa, diutus ke bani Israil.
21. Nabi Yunus bin Matta alaihissalam : Beliau adalah nabi yang di utus ke daerah Ninawa di wilayah mosul, beliau adalah nabi yang diselamatkan oleh Allah dari kesumpekan dan kesedihan diperut ikat, beliau dijuluki dengan julukan Dzunnun yang berarti pemilik ikan nun.
22. Nabi Zakariya alaihissalam : Beliau adalah seorang nabi dari keruturunan Nabi Sulaiman alaihissalam, beliau juga terkenal sebagai cendikiawan besar dibani Israil, juga yang mempersembahkan qurban di baitul maqdis, dan membacakan kitab Taurat kepada Isroil, dan beliau wafat dalam keadaan syahid.
23. Nabi Yahya bin Zakariya alaihissalam : Disebutkan beliau adalah seorang nabi yang dilahirkan 3 tahun sebelum Nabi ‘Isa alaihissalam, beliau wafat dalam keadaan syahid
24. Nabi ‘Isa bin Maryam : Beliau adalah seorang Hamba Allah, dan RasulNya, beliau adalah akhir nabi di Bani Israil, Allah subhanahuwata’ala menjuluki beliau dengan julukan Al-Masih, nama beliau dalam bahasa arab adalah Yasugh yang berarti yang mensucikan, dan kunyah beliau adalah Ibnu Maryam, dan Allah menciptakan Nabi Adam tanpa ayah dan ibu, dan Nabi ‘Isa tanpa ayah, sedangkan Allah menciptakan manusia lainnya dengan ayah dan ibu, itu semua adalah terdapat Hikmah Allah subahanahu wata’ala yang tersimpan di dalamnya.
25. Nabi Muhammad shollallahualaihi wasalam : Beliau adalah penutup para nabi dan rasul, pemimpin penduduk awal dan akhir, diutus oleh Allah kepada seluruh manusia, dan sebagai rahmat untuk seluruh alam, Allah berfirman dalam surat Saba’ ayat 28 :
وَمَآ أَرْسَلْنَٰكَ إِلَّا كَآفَّةً لِّلنَّاسِ
Artinya: “Dan Kami tidak mengutus kamu, melainkan kepada umat manusia”.
Dalam surat Al-Anbiya’ ayat 107 :
وَمَآ أَرْسَلْنَٰكَ إِلَّا رَحْمَةً لِّلْعَٰلَمِينَ
Artinya: “Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam”.
Diriwayatkan oleh imam Bukhori dan Muslim bahwa Rasulullah shollahu alaihi wasallam bersabda :
مَثَلِي وَمَثَلُ الأَنْبِيَاءِ مِنْ قَبْلِي كَمَثَلِ رَجُلٍ بَنَى بُنْيَانًا فَأَحْسَنَهُ وَأَجْمَلَهُ إِلا مَوْضِعَ لَبِنَةٍ مِنْ زَاويَةٍ مِنْ زَوَايَاهُ، فَجَعَلَ النَّاسُ يَطُوفُونَ بِهِ وَيَعْجبونَ لَهُ وَيَقُولُونَ: هَلّا وُضِعَتْ هَذِهِ اللَّبِنَةُ! قَال: فَأَنَا اللَّبِنَةُ، وَأَنَا خَاتَمُ النَّبِيِّينَ.
Artinya: “Sesungguhnya perumpamaanku dan perumpamaan para Nabi sebelumku seperti seseorang yang membangun suatu rumah lalu dia membaguskannya dan memperindahnya kecuali tempat satu labinah (semacam batu bata) yang berada di pojok (rumah tersebut), lalu manusia mengelilinginya dan mereka terkagum-kagum dengannya sambil berkata: Alangkah baiknya jika labinah ini diletakkan (di tempatnya). Beliau bersabda: Maka akulah labinah itu dan aku adalah penutup para Nabi.
Penutup :
Perlu diketahui bahwa seluruh para Rasul yang telah disebutkan diatas, telah di nash dalam Al-Qur’an, 18 rasul disebutkan dalam surat Al-An’am, sedangkan 7 rasul disebutkan dalam berbagai Ayat.
Allah berfirman dalam surat Al-An’am ayat 83 – 86 :
وَتِلْكَ حُجَّتُنَآ ءَاتَيْنَٰهَآ إِبْرَٰهِيمَ عَلَىٰ قَوْمِهِۦ ۚ نَرْفَعُ دَرَجَٰتٍ مَّن نَّشَآءُ ۗ إِنَّ رَبَّكَ حَكِيمٌ عَلِيمٌ
Artinya: “Dan itulah hujjah Kami yang Kami berikan kepada Ibrahim untuk menghadapi kaumnya. Kami tinggikan siapa yang Kami kehendaki beberapa derajat. Sesungguhnya Tuhanmu Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui”.
وَوَهَبْنَا لَهُۥٓ إِسْحَٰقَ وَيَعْقُوبَ ۚ كُلًّا هَدَيْنَا ۚ وَنُوحًا هَدَيْنَا مِن قَبْلُ ۖ وَمِن ذُرِّيَّتِهِۦ دَاوُۥدَ وَسُلَيْمَٰنَ وَأَيُّوبَ وَيُوسُفَ وَمُوسَىٰ وَهَٰرُونَ ۚ وَكَذَٰلِكَ نَجْزِى ٱلْمُحْسِنِينَ
Artinya: “Dan Kami telah menganugerahkan Ishak dan Ya’qub kepadanya. Kepada keduanya masing-masing telah Kami beri petunjuk; dan kepada Nuh sebelum itu (juga) telah Kami beri petunjuk, dan kepada sebahagian dari keturunannya (Nuh) yaitu Daud, Sulaiman, Ayyub, Yusuf, Musa dan Harun. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik”.
وَزَكَرِيَّا وَيَحْيَىٰ وَعِيسَىٰ وَإِلْيَاسَ ۖ كُلٌّ مِّنَ ٱلصَّٰلِحِينَ
Artinya: “Dan Zakaria, Yahya, Isa dan Ilyas. Semuanya termasuk orang-orang yang shaleh”.
وَإِسْمَٰعِيلَ وَٱلْيَسَعَ وَيُونُسَ وَلُوطًا ۚ وَكُلًّا فَضَّلْنَا عَلَى ٱلْعَٰلَمِينَ
Artinya: “Dan Ismail, Alyasa’, Yunus dan Luth. Masing-masing Kami lebihkan derajatnya di atas umat (di masanya)”.
Dalam surat Âli Imron ayat 33 :
إِنَّ ٱللَّهَ ٱصْطَفَىٰٓ ءَادَمَ وَنُوحًا وَءَالَ إِبْرَٰهِيمَ وَءَالَ عِمْرَٰنَ عَلَى ٱلْعَٰلَمِينَ
Artinya: “Sesungguhnya Allah telah memilih Adam, Nuh, keluarga Ibrahim dan keluarga ‘Imran melebihi segala umat (di masa mereka masing-masing)”.
Dalam surat Hud ayat 50 :
وَإِلَىٰ عَادٍ أَخَاهُمْ هُودًا
Artinya: “Dan kepada kaum ‘Ad (Kami utus) saudara mereka, Huud“.
Dalam surat Al-Anbiya ayat 85 – 86 :
وَإِسْمَٰعِيلَ وَإِدْرِيسَ وَذَا ٱلْكِفْلِ ۖ كُلٌّ مِّنَ ٱلصَّٰبِرِينَ
Artinya: “Dan (ingatlah kisah) Ismail, Idris dan Dzulkifli. Semua mereka termasuk orang-orang yang sabar”.
وَأَدْخَلْنَٰهُمْ فِى رَحْمَتِنَآ ۖ إِنَّهُم مِّنَ ٱلصَّٰلِحِينَ
Artinya: “Kami telah memasukkan mereka kedalam rahmat Kami. Sesungguhnya mereka termasuk orang-orang yang saleh”.
Dalam surat Al-Ahzab ayat 40:
مَّا كَانَ مُحَمَّدٌ أَبَآ أَحَدٍ مِّن رِّجَالِكُمْ وَلَٰكِن رَّسُولَ ٱللَّهِ وَخَاتَمَ ٱلنَّبِيِّۦنَ ۗ وَكَانَ ٱللَّهُ بِكُلِّ شَىْءٍ عَلِيمًا
Artinya: “Muhammad itu sekali-kali bukanlah bapak dari seorang laki-laki di antara kamu, tetapi dia adalah Rasulullah dan penutup nabi-nabi. Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu”.
Walaupun keterangan diatas menyebutkan bahwa 25 para rasul disebutkan didalam ayat Al-Qur’an, tapi ada juga para Nabi dan Rasul yang tidak disebutkan didalam Al-Qur’an, Allah berfirman Dalam surat An-Nisa’ ayat 164 :
وَرُسُلًا قَدْ قَصَصْنَٰهُمْ عَلَيْكَ مِن قَبْلُ وَرُسُلًا لَّمْ نَقْصُصْهُمْ عَلَيْكَ ۚ وَكَلَّمَ ٱللَّهُ مُوسَىٰ تَكْلِيمًا
Artinya: “Dan (Kami telah mengutus) rasul-rasul yang sungguh telah Kami kisahkan tentang mereka kepadamu dahulu, dan rasul-rasul yang tidak Kami kisahkan tentang mereka kepadamu. Dan Allah telah berbicara kepada Musa dengan langsung”.
Faedah :
- Jumlah para Nabi dan Rasul
Para ulama’ berbeda pendapat mengenai jumlah para Nabi dan Rasul, pendapat yang masyhur adalah sebagai berikut :
– Para Nabi : 124000
– Para Rasul : 313
Al-Imam Baijuri berkata : “Pendapat yang benar mengenai jumlah keseluruhan para Nabi dan Rasul adalah tidak membatasi dengan bilangan tertentu, karena bisa jadi akan mengarah kepada menetapkan pangkat kenabian pada orang yang bukan seharusnya, atau meniadakan pangkat kenabian dari orang yang seharusnya memiliki status nabi”.
Wallahu’alam.
Ditulis oleh: Miftah Farid (santri aktif Pondok Pesantren Riyadhul Jannah Surakarta)
Ingin bertanya permasalahan Agama? Kirimkan pertanyaan Anda kepada Tim Asatidz Tafaqquh Nyantri Yuk, klik http://tanya.nyantriyuk.id